Menerapkan tips arung jeram atau rafting perlu dilakukan oleh para pemula agar selama berkegiatan lancar serta aman. Rafting merupakan salah satu wisata outbound yang termasuk cenderung ekstrem tapi terasa menyenangkan.
Kegiatan yang dilakukan adalah mengarungi jeram-jeram sungai memakai perahu karet. Memainkan rafting itu tidak harus bisa berenang. Asalkan paham tipsnya, walaupun jatuh dari perahu karet saat rafting, Anda akan selamat.
Tips Arung Jeram agar Aman dan Lancar yang Bisa Diterapkan oleh Pemula
Karena rafting merupakan kegiatan ekstrem, perlu dilakukan dengan tepat agar nantinya berjalan lancar serta minim kendala. Bagi Anda para pemula bisa menerapkan beberapa tips berikut ini agar selama berkegiatan aman dari awal hingga akhir:
1. Pahami Informasi tentang Arung Jeram
Tips pertama yaitu pahami informasi mengenai rafting sebelum memutuskan untuk melakukannya. Jadi, nantinya selama berkegiatan sudah tau apa saja yang boleh dan tidak boleh dilakukan agar tetap aman.
Selain itu juga lebih tahu apa saja persiapan yang perlu dilakukan. Termasuk cara mengatasi bila saat berkegiatan mengalami hambatan. Informasi seperti ini bisa didapatkan dari internet atau orang-orang yang berpengalaman di bidangnya.
2. Pilih Sungai yang Cocok bagi Pemula
Tips arung jeram selanjutnya yaitu pilih sungai yang cocok digunakan untuk para pemula. Cari informasi kredibel mengenai sungai mana yang rekomended dicoba oleh pemula karena masih kategori aman.
Hal ini mengingat tidak semua sungai aman bagi pemula. Ada juga yang hanya direkomendasikan untuk orang-orang berpengalaman karena masuk ke dalam kategori sangat sulit diarungi dan memiliki risiko tinggi.
3. Lakukan Diwaktu yang Tepat
Selain tepat dalam memilih sungai, perhatikan dengan baik waktu untuk rafting. Jangan rafting saat cuacanya sedang hujan deras. Apalagi bila potensi air sungai tersebut untuk meluap saat hujan sangat tinggi.
Kondisi seperti ini bisa membahayakan diri. Bagi pemula juga tidak disarankan melakukan kegiatan ini pada malam hari karena berbahaya. Jadi, pengarungan harus diatur agar bisa selesai sebelum gelap tiba.
4. Pastikan Tubuh Fit Sebelum Berangkat
Tips arung Jeram lainnya adalah pastikan sebelum berangkat tubuh dalam kondisi fit dan bugar. Rafting adalah jenis olahraga yang membutuhkan kekuatan fisik dan menguras tenaga. Saat mendayung, hampir seluruh otot tubuh bergerak secara aktif.
Maka dari itu, tubuh harus dipastikan fit dan perlu persiapan fisik yang matang sebelum rafting. Sebaiknya, dua minggu atau tujuh hari sebelum melakukan kegiatan ini, Anda melatih fisk. Bisa dengan push up, sit up, pull up, latihan angkat beban atau lainnya.
5. Kenakan Pakaian yang Nyaman
Pakaian sangat mempengaruhi tingkat kenyamanan dan kemudahan bergerak selama melakukan rafting. Inilah penyebab Anda perlu mengenakan pakaian yang benar-benar nyaman untuk tubuh. Pakaian berbahan katun bisa menjadi salah satu opsi.
Tips arung jeram satu ini juga mencakup alas untuk kaki. Pilih alas yang nyaman dan sesuai dengan ukuran kaki. Dibandingkan menggunakan sepatu, sandal gunung lebih disarankan untuk alas kaki.
6. Gunakan Sunblock
Sebelum melakukan kegiatan satu ini, jangan lupa untuk menggunakan sunblock. Apalagi bila rencana kegiatan pengarungan sungainya lebih dari dua jam. Tujuan penggunaan sunblock adalah agar kulit tidak terbakar akibat paparan panas matahari.
7. Lakukan Pemanasan Sebelum Memulai Kegiatan
Sebelum memulai kegiatan, jangan lupa untuk melakukan pemanasan terlebih dahulu. Pemanasan harus dilakukan agar tubuh tidak kram atau kaku saat proses mendayung nantinya.
Pemanasan biasanya dilakukan bersama-sama dan diarahkan oleh pemandu. Jadi, Anda tinggal mengikuti arahan dari pemandu terkait. Biasanya pemanasan mencakup bagian lengan, bahu, leher, pinggang, pergelangan tangan dan paha.
8. Duduklah dengan Posisi Tepat
Berikutnya, tips arung jeram adalah duduk dengan posisi tepat. Di dalam rafting, tidak direkomendasikan duduk pada bagian tengah perahu karet. Duduknya harus di bagian tepi agar posisinya bisa seimbang.
Terkait posisi duduk, pemandu akan mengatur sesuai berat badan. Bila Anda tidak bisa berenang, sebaiknya informasikan kepada pemandu agar nantinya ditempatkan pada bagian tepat.
Cara mendayung setiap sisi berbeda, sehingga penting untuk memperhatikan arahan sesuai tempat duduk. Agar lebih aman, Anda bisa menjepit kaki pada kantong dasar perahu. Jadi, ketika perahu karet terombang-ambing, Anda tidak akan jatuh terlempar.
9. Gunakan Perlengkapan Pendukung yang Diwajibkan
Tips arung jeram tidak kalah penting adalah gunakan perlengkapan pendukung yang diwajibkan tanpa terlewat satupun sesuai aturan agar aman dan selamat selama kegiatan. Contoh perlengkapannya seperti pelampung, rompi serta helm.
10. Pilih Operator yang Berpengalaman
Tips terakhir yaitu pilih operator atau pemandu rafting yang memang profesional serta berpengalaman di bidangnya. Sebab, keamanan serta keselamatan selama melakukan olahraga satu ini sangat dipengaruhi oleh operator.
Persiapan matang sangat mempengaruhi kelancaran dan keamanan selama kegiatan. Tidak ada salahnya juga bila Anda bertanya-tanya kepada pemandu terkait berbagai hal relevan dengan rafting yang akan dilaksanakan selain menerapkan tips arung jeram diatas.
Saffa Shanika
Sabrina Kaneisha